Selama pandemi COVID-19, hampir sebagian besar perusahaan menerapkan sistem work from home untuk para karyawannya. Terlebih dengan diberlakukannya PSBB di ibukota—mau tak mau, perusahaan ‘memindahkan’ ruang kerja karyawannya ke rumah masing-masing. Para pimpinan dan pengambil keputusan pun harus putar otak, agar produktivitas tidak menurun dan kualitas kerja karyawan tetap terjaga meski tak bekerja dari kubikel kantor.
Menurut Bryan Robinson, kontributor segmen karier di Forbes, hampir sebagian masyarakat dunia tidak terbiasa dengan konsep bekerja di rumah, meskipun ruang kerjanya dilengkapi berbagai fasilitas seperti printer multifungsi dan komputer multi-display. Hal inilah yang kemudian menjadi challenge yang harus dihadapi, bagaimana harus tetap aktif dan produktif, meski bekerja dari rumah dengan segala obstacle-nya. Kamu pun mungkin mengalami, bagaimana tantangan yang harus dihadapi saat bekerja di rumah, mulai dari rasa malas, hilang fokus, dan rasa lelah yang luar biasa setelah bekerja.
Untuk itu, agar kamu bisa tetap produktif dan tidak bekerja secara berlebihan selama WFH, ikuti tips berikut ini, ya:
- Tentukan area kerja di rumah. Salah satu hal yang membuat kamu sering hilang fokus selama bekerja di rumah adalah karena kamu tidak memiliki ruang kerja spesifik di rumah. Kamu bekerja dengan berpindah-pindah: kadang di ruang tamu, kamar, bahkan teras rumah. Hal ini membuat kamu susah fokus dan sulit konsentrasi. Untuk itu, tetapkan area kerjamu di rumah. Usahakan ruang tersebut sunyi, mendapat penerangan yang cukup, dan bisa membuat kamu konsentrasi selama bekerja atau sekadar mengecek email.
- Rutinitas pagi sebelum bekerja. Kerja di rumah bukan berarti kamu bisa bangun siang, lho. Biasakan untuk bangun pagi dan mandi layaknya rutinitas sebelum berangkat ke kantor. Sempatkan untuk olahraga, sarapan sehat, dan buat to do list mengenai apa saja yang ingin dikerjakan di hari tersebut. Rutinitas seperti ini membuat kamu lebih segar dan juga semangat sebelum bekerja. Tak hanya itu, kamu memiliki acuan dan tahu apa yang ingin kamu capai di hari itu.
- Selipkan waktu istirahat. Salah satu nilai plus selama bekerja di rumah adalah kamu bebas menentukan waktu istirahatmu. Namun, bukan berarti kamu bisa bersantai-santai dengan dalih istirahat sepanjang waktu, ya. Tetapkan waktu beristirahat setidaknya sepuluh menit setelah selesai melakukan pekerjaan, untuk stretching atau bahkan meluruskan punggung yang kaku karena terus duduk sepanjang waktu. Jangan lupa untuk makan siang serta minum air putih yang cukup, ya!
- Batasi penggunaan media sosial. Komunikasi selama bekerja dari rumah memang lebih banyak dilakukan dengan ponsel—entah itu melalui grup WhatsApp, LINE, atau bahkan video call. Hal inilah yang kemudian menyebabkan banyak karyawan tergoda untuk membuka media sosial selama jam kerja, yang menyebabkan produktivitas mereka menurun. Pekerjaan yang seharusnya bisa dilakukan hanya dalam waktu sekian jam, menjadi melebar karena aktivitas scrolling di media sosial. Nah, kalau kamu mau jam kerja kamu tetap stabil tanpa lembur, batasi penggunaan media sosial dan prioritaskan pekerjaanmu terlebih dahulu.
Itu dia beberapa tips yang bisa kamu lakukan agar kamu tetap produktif selama work from home. Ingat, salah satu penunjang kesuksesan dari work from home adalah kepercayaan antara satu dengan lainnya. Kamu sudah diberi kepercayaan untuk menyelesaikan tugas yang menjadi tanggung jawabmu selama di rumah, jadi jaga kepercayaan itu baik-baik, ya!
5 Replies to “Work From Home: Ini Tipsnya Agar Tetap Produktif”